Pentingnya Menjaga Keperawanan

Ramai berita tentang jual beli atau lelang keperawanan melalui media on line. Ini adalah fakta yang sedang terjadi di dunia dan juga fenomena sosial yang terjadi pada anak gadis di berbagai belahan dunia. Berita ini adalah pembelajaran untuk kita agar tidak terjerumus dalam arus teknologi modern sekarang ini. 

Berita yang pertama pada tahun 2012 berasal dari Brazil seorang gadis yang bernama Catarina Migliorini, remaja usia 20 tahunan yang melelang keperawanannya untuk menolong orang-orang yang tidak mampu di kampung halamannya. Dalam pelelangan tersebut seorang jepang yang berhasil dengan penawaran harga US$ 780.000.


Kemudian yang kedua berita yang berasal dari Inggris seorang gadis yang bernama Rosie reid yang beralasan untuk membayar biaya kuliah rela melelang kegadisannya melaui website, lebih dari seratus orang yang ikut dalam pelelangan ini hingga ada pria yang berani membayar kegadisannya dengan harga 840 ponsterling atau setara dengan 164 juta rupiah pada tahun 2004.

Berita selanjutnya seorang gadis yang berasal dari rusia yang bernama Sathuniha pada tahun 2013. Ia melelang keperawanannya demi mendapatkan uang dan berhasil dimenangkan seorang pria dengan harga 320 juta rupiah.

Dan di Indonesia dari media masa terungkap seorang gadis SMA menukarkan kegadisannya dengan 1 unit telepon genggam, dan ada pula karena keinginannya memakai kawat gigi seorang gadis merelakan keperawanannya, naudzubillahimindzalik.

Semurah itukah harga keperawanan seorang perempuan saat ini, yang telah dianugerahkan Allah SWT untuk dijaga. Berdasarkan survey Komisi Perlindungan Anak di indonesia pada tahun 2008 tercatat 62,7% wanita jenjang Sekolah Menengah Tingkat Pertama telah kehilangan keperawannanya dengan berbagai alasan.

Padahal Virginitas dalam kehidupan budaya timur sangat erat kaitannya dengan kehormatan seoarang perempuan. Jika seorang perempuan tidak bisa menjaga keperawanannya sebelum menikah, maka pandangan buruk masyarakat akan melekat pada dirinya.


Dipandang dari bidang kesehatan hilangnya keperawanan diluar pernikahan bisa beresiko terkena kangker mulut rahim. Menurut dr. Boy Abidin S.Pog. "Pada usia sebelum 20 tahun rahim pada wanita belum sempurna tebentuk, sehingga ada celah masuk Virus HPV penyebab kangker mulut rahim.

Dalam ajaran Islam seorang manusia dalam hal ini wanita dituntut untuk tidak berbuat maksiat yang disenangi setan, senantiasa taat kepada tuntunan sesuai dengan syariat Islam. Bagi wanita yang mampu menjaga keperawanan dan hanya diberikan kepada pria yang sah menikahinya tentu akan menambah rasa sayang dan cinta. Bahkan Rasulullah menganjurkan para pria memilih seorang istri yang masih perawan untuk dinikahinya, seperti dalam hadits "(Nikahilah) gadis-gadis, sesungguhnya mereka lebih manis tutur katanya, lebih banyak keturunannya, dan lebih menerima dengan sedikit (qana'ah)" Hadits Riwayat Ibnu Majah

Baca tuntunan nikah disini

Dari itulah menjaga keperawanan adalah penting bagi seorang gadis sebelum menikah. Seorang gadis harus bisa dengan sungguh-sungguh menjaga keperawanannya, agar kelak bahagia hidupnya.




Comments